1. Telur: Siklus hidup maggot dimulai ketika lalat betina meletakkan telur di tempat yang cocok, seperti bahan organik yang membusuk atau lingkungan lain yang kaya akan sumber makanan untuk larva yang akan datang.

2. Larva (Maggot): Telur menetas menjadi larva, yang dikenal sebagai maggot. Maggot adalah stadium larva yang paling aktif dalam mengonsumsi makanan. Mereka tumbuh dan berkembang dengan cepat selama fase larva ini. Larva maggot biasanya memiliki tubuh yang silindris dan terbagi menjadi segmen-segmen, dengan mulut yang dilengkapi dengan struktur pengunyah untuk memproses makanan.

3. *Prepupa*: Setelah mencapai ukuran dan masa pertumbuhan optimal, larva maggot memasuki tahap prepupa. Tahap ini merupakan persiapan sebelum masuk ke dalam fase pupa. Pada tahap prepupa, larva menghentikan aktivitas makan dan mencari tempat yang cocok untuk melanjutkan transformasi selanjutnya.

4. Pupa: Setelah prepupa, larva maggot mengalami transformasi menjadi pupa. Pupa merupakan tahap istirahat di dalam siklus hidup lalat di mana larva mengubah struktur tubuhnya secara radikal. Pada tahap ini, larva maggot membentuk kapsul luar yang keras yang disebut puparium, di mana metamorfosis dari larva menjadi lalat dewasa terjadi di dalamnya.

5. Dewasa: Setelah selesai masa pupa, lalat dewasa keluar dari puparium. Lalat dewasa ini kemudian mencari makanan, menghindari pemangsa, dan mencari pasangan untuk berkembang biak. Lalat betina akan meletakkan telur yang akan memulai siklus hidup baru, menutup lengkapnya siklus hidup maggot.